YOGA Dan SPA SERUPA TAPI TAK SAMA

 

Kalau memperhatikan judul tulisan ini ternyata muncul hal-hal menarik yang mungkin jarang kita amati. Menghubungkan sesuatu atau memperhatikan satu hal dengan yang  lain. Jadi saat ini kita mencoba memperhatikan kesamaan antara Spa dan Yoga. Adakah hal-hal yang mirip atau sama…atau banyak perbedaan yang tersimpan di antara keduanya yoga dan Spa tersebut.

Oleh : I Kadek Sukadana Preharta

 

Kesamaan pastilah ada, karena sama-sama meyeluruh/ holistik…ada unsur holistik bukan hanya mistik…hubungan secara tubuh fisik, emosi  bahkan jiwa kita dilibatkan. Orang yang melakukan Yoga dan Spa akan merasakan kepuasan secara fisik, emosi dan bathin…sangat bisa dirasakan…apalagi jika dilakukan dengan pendekatan yang baik, menyeluruh…kita butuh semua perpaduan yang bisa dipadukan…tergantung seberapa jauh kemampuan untuk itu. Jadi sebagai instruktur atau pun terapis harus berbekal pengetahuan yang luar biasa atau pun memadai untuk keperluan itu. Agar konsumen atau klien mendapatkan kepuasan yang maksimal.

Apakah banyak orang yang sudah tahu apa itu Spa?
Sepertinya banyak yang belum tahu tentang  apa dan kegunaan dari  spa itu, sementara spa sudah menjadi kebutuhan para wanita bahkan banyak pria yang sudah memakai layanan ini di kota-kota besar seluruh Indonesiabahkan dunia.

Spa atau salus per aquam, artinya terapi air. Spa adalah perawatan tradisional yang menggunakan air sebagai medianya. Spa berasal Bahasa Latin ‘salus per aquam’ atau ‘sanitas per aquam’ yang artinya sehat melalui air. Ada juga yang menyebutkan bahwa Spa merupakan nama sebuah kota di Belgia yang memiliki pemandian air panas, tempat ini kerap digunakan bangsawan Romawi ketika ingin terapi relaksasi menggunakan air, biasanya dilakukan untuk memanjakan diri setelah perjalanan jauh. Nama spa kemudian berkembang ke seluruh Eropa, dan kini dipakai di seluruh dunia untuk tempat terapi air.

Dalam perkembangannya, spa menjadi suatu tempat kecantikan, perawatan tubuh, kesehatan, kebugaran dan kenyamanan.Suatu tempat dimana kita bisa merasa rileks, tubuh dan pikiran menjadi segar, kembali energik dan bertenaga serta membangkitkan suasana hati yang riang gembira.

Spa sendiri merupakan suatu rangkaian perawatan yang terdiri dari terapi pijat seluruh badan, lulur/body scrub, masker pemutih, terapi musik, aromatherapy, mandi susu/mandi aromatherapy dan minum jahe hangat atau teh panas.

Gaya hidup orang yang tinggal di kota besar biasanya dipadati dengan aktivitas sehingga lebih rentan stres. Stres menjadi persoalan kesehatan yang sering menyerang masyarakat perkotaan. Untuk menghilangkannya dapat dilakukan dengan cara relaksasi. Disinilah spa menjadi salah satu alternatif untuk rileksasi agar pikiran kembali segar. Selain itu, spa juga bermaanfaat untuk mengencangkan, menghaluskan dan memberi nutrisi pada kulit serta melancarkan peredaran darah. Berbagai manfaat yang sesuai dengan gaya hidup metropolitan itu menyebabkan spa semakin bertumbuh dan berkembang di kota-kota besar. Banyak hotel atau tempat wisata yang memadukan Hotel dan Spa sebagai layanan lebih dari sebuah hotel. Tidak hanya itu Home Spa juga semakin berkembang pesat, jadi pelayanan spa juga masuk ke pelosok-pelosok desa atau kota kecil.

Sedangkan pengertian kata yogayang sudah begitu popular di masyarakat kita juga tidak semua orang tahu dan paham akan maksud sebenarnya.. Apa sesungguhnya makna kata tersebut? Istilah yoga ( bahasa Sansekerta) berasal dari akar kata yuj yang berarti menghubungkan. Dalam konteks ini, ia dimaknai sebagai persatuan Spirit Individu (Jivatman) dengan Spirit Universal (Paramatman) atau dalam bahasa yang lebih sederhana penyatuan secara tubuh, pikiran dan jiwa. Yoga diyakini berkembang di India sudah ribuan tahun silam dan kini makin diterima juga oleh masyarakat luas dalam bentuk gerakan yang menyehatkan tubuh pikiran dan jiwa pelakunya.

 

Memperhatikan kesamaan antara Spa dan Yogaitu terlihat jelas dan  dapat dirasakan saat berhubungan langsung secara fisik, sentuhannya langsung bisa dirasakan pada terapi/ sesi berlangsung.

Sedangkan  kalau berbicara perbedaan akan terasa beda ketika cara penanganan/treatment yang kadang menjadikan itu menjadi berbeda, tapi perlu diingat membuat beda untuk hasil yang sama..yaitu kepuasan klien.

Dalam Yoga mungkin bayangan kita cenderung pada unsur gerakan, padahal gerakan-gerakan asanas/ postur itu memijat tubuh lewat gerakan,memakai pernafasan, unsur rasa/ feeling yang berarti berpengaruh secara menyeluruh. Sedangkan pada Spa adanya unsur pemijatan secara fisik ke seluruh bagian tubuh atau bagian tertentu saja, tapi berefek ke tubuh emosi atau jiwa yang di pijat. Beda tipis asal dimengerti hubungan yang harmonis antara keduanya.

Untuk memadukan keduanya Spa dan Yoga maka kita sebagai terapis atau instruktur  nya perlu belajar keterampilannya/ skill biar orang atau klien merasakan secara tubuh, pikiran /mental dan jiwa nya. Banyak hal yang akan dipelajari dan ini juga butuh kesabaran, ketelatenan, semangat dan disiplin diri yang luar biasa…maka nya kita butuh banyak orang  yang berminat menjadi terapis atau pun instruktur  yoga, ini juga lapangan pekerjaan yang menjanjikan lho…BAGAIMAN SUDAH SIAP?

 

Dimana Yoga sebaiknya dilakukan? Banyak pilihan tempatbisa di dalam ruangan atau pun di luar ruangan, dengan alam yang segar, hijau di tepi laut, tepi sungai, kolam atau pun danau…begitupun dengan spa bisa dilakukan di dalam ruangan yang nyaman, dekat dengan alam terbuka, seperti juga pantai berpasir putih yang berkarang, tepi kolam, rerumputan. Hal ini sangat membantu untuk hasil yang maksimal apalagi kalau bisa disetting , di kondisikan dengan sangat baik. Ada unsur memadukan PANCA INDERA, mata yang melihat, penciuman, kulit yang merasakan, telinga yang mendengarkan, lidah yang mengecap.

Beryoga apakah perlu tuntunan seorang guru atau pun instruktur yang baik/ profesional, jawabannya pasti lah ya…. begitupun untuk melakukan bagian atau proses Spa perlu bantuan dari orang lain, para terapis profesional untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Untuk hasil HAPPY  ENDING, KEPUASAN SECARA MENYELURUH, bisa dirasakan jika dilakukan secara maksimal, profesional, prosedur yang pas, pendekatan yang baik. Dalam yoga hubungan antara guru/instruktur yang harmonis begitupun antara Spa terapis dengan klien perlu terjalin harmonisasi sehingga hasilnya pun maksimal. Hasilnya tubuh menjadi relaks, perasaan tenang, pikiran menjadi segar kembali.

Untuk mendapatkan hasil-hasil yang maksimal perlu adanya keseriusan dan hubungan yang harmonis antara keduanya, ada unsur saling memerlukan dan kondisi yg sesuai…misalkan kondisi klien yang stres, capek, sakit, pikiran galau/ kacau, artinya ada ketidak seimbangan yang harus diseimbangkan oleh para terapis atau instruktur yoga.

Kondisi lain apa lagi yang diperlukan untuk mendapatkan  hasil yang maksimal bagi orang yang memerlukan pelayanan YOGA dan SPA.  Kapan layanan Yoga dan Spa ini akan sangat diperlukan? Pastinya orang yang sangat suntuk bekerja di kantor atau di tempat usaha, juga aktifitas yang berlebihan karena urusan pekerjaan, kondisi disharmoni yang dirasakan secara fisik mental oleh seseorang menjadi pemicu terjadinya disharmoni di bagian tubuh fisik. Ingat stress itu sulit dapat dideteksi karena sifatnya halus, baru setelah terhubung dengan tubuh fisiknya …dapat dirasakan seperti otot yang tegang, sakit di bagian tertentu seperti leher yang kaku, pinggang yang sakit, kepala sakit, pikiran terasa kacau, dan lain sebagainya.

Unsur atau hal apa yang perlu diperhatikan secara langsung antara SPA dan YOGA untuk hasil maksimal;

1.Kontak fisik berupa  unsur pemijatan tubuh harus pas sesuai prosedur yang ada

   begitupun gerakan yoganya sesuai dengan kondisi tubuh yang diperlukan pada 

    saat itu.

2. Komunikasi antara terapis dengan klien begitupun antara guru/ instruktur yoga 

    dengan peserta dalam kelas yoga.

3.  Pemakaian alat/ bahan tambahan seperti matras yoga, tempat tidur, aroma terapi,

     minyak, handuk, minuman penyegar, dan tambahan lainnya.

4.  Pakaian yang bersih, nyaman atau pun longgar dengan warna yang lembut,fresh,

     menyegarkan.

5. Ruangan yang nyaman dan bersih kalau dilakukan di dalam ruangan, jika dilakukan di luar ruangan perhatikan juga situasi cuaca, agar tidak terlalu berangin, sinar matahari yang tidak terlalu terik/ panas, kebersihan areal dimana dilakukannya, suara harmonis yang mendukung dengan musik atau suara alam yang memang tersedia juga energy lingkungan yang terasa baik untuk hasil yang maksimal.

6. Bahan yang dipakai diharapkan berkualitas baik, apakah itu boreh, minyak, matras yoga, kain penutup bed, handuk, kain penutup  klien yang lembut tidak kasar.

7.  Sikap/ attitude dari terapis atau pun instruktur  yang ramah, lembut, sabar dengan komunikasi yang baik dan sopan.

8.    Mengucapkan bahasa-bahasa yang lembut, positif, harmonis memberi semangat.